Masih sudah memiliki smartphone kelas atas dengan dukungan Quad-core, Sony masih targetkan segmen menengah dengan menggarap smartphone sekelas Dual-core. Melalui seri Xperia L, Sony mengemas smartphone ini untuk menggantikan Xperia Miro dan Xperia J yang sudah lebih dahulu sukses dipasar. Bagaimana kiberjanya?
Desain
Dimensi: 128.7 x 65 x 9.7mm, 137gram; full touchscreen; materialplastik; port audio 3.5 mm;volume rocker, tombol power/lock, tombol shutter; lubang mic; port microUSB(sekeliling ponsel dari sisi atas).
Jika dilihat dari arah depan, sepintas bodi ponsel ini mirip dengan Xperia E yang memiliki sisi menipis di bagian atas dan bawah. Namun uniknya, Xperia L memiliki struktur bodi yang melengkung (jika dilihat dari samping).Karakter desain yang disuguhkan Xperia L bisa dibilang sama persis dengan Xperia J.
Cover belakang dilapisi bahan doff yang membuatnya terasa kesat dan tak mudah licin. Sayang, untuk membuka cover ini Anda memerlukan ketelitian dan kesabaran. Pasalnya, sisi yang agak menipis di kedua ujung bodi memiliki lengkungan yang menutupi rangka dalam. Anda harus mencongkel lubang di sisi kiri bodi, dan melepas bagian atas lebih dulu baru mendorongnya sedikit ke arah bawah untuk melepaskan cover belakang. Cukup merepotkan.
http://www.tabloidpulsa.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar